Share

Membalas cuek Gilang

Risa tersenyum sendiri jika mengingat kecemburuannya beberapa saat yang lalu kepada Yesi. Sekarang dia sudah merasa lebih baik dan lebih plong karena satu pertanyaan yang bersarang di hati telah terjawab.

"Aku semakin mengagumi Kak Gilang karena kebaikannya. Kak Gilang ternyata bukan hanya baik kepadaku dan juga Dela, tapi juga kepada Yesi. Orang yang tidak dia kenal tapi dia beri pekerjaan dan obat untuk Ayah Yesi." Risa bergumam di dalam hati.

Setelah memasak bersama, Risa lalu memanggil Dela untuk makan siang. Dela sempat menolak berkali-kali dengan alasan dia masih kenyang. Namun Risa tetap memaksanya makan karena dia tidak ingin jika Dela sakit karena banyak pikiran.

Akhirnya Dela pun bersedia makan siang setelah Risa paksa untuk menyuapinya.

"Kak Gilang nggak akan mau mengantarkan kamu ke penjara kalau wajahmu masih pucat seperti ini," ancam Risa kepada Dela dengan harapan Gadis itu bersedia menerima suapan darinya.

Ancaman itu pun manjur. Dela akhirnya bersedia makan sehingga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (8)
goodnovel comment avatar
Dwi Handayani
hamhemm hemmm ya ampun lucu banget kek orang bisu... ngakak ngakak
goodnovel comment avatar
Inon Poenya
mau diapain ya si Risa sama Gilang???
goodnovel comment avatar
Inon Poenya
rasain,, weee emang enak udah ngomong panjang kali lebar dibalesnya cuma hmm doang
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status