Share

Kartu As

Setelah sampai di hotel, gadis itu langsung menangis sejadi-jadinya.

Erham yang tidak sengaja mendengar tangisan gadis itu berdiam diri sejenak di depan pintu kamar hotel Sara.

Setelah beberapa saat dia memberanikan diri mengetuk pintu kamar Sara, Erham tau kalau Bryan dan Sara sempat adu mulut karena dia tidak sengaja mendengarnya saat akan ke toilet.

Sara yang mendengar ketukan pintu kamar hotelnya langsung berhenti menangis sambil menuju ke arah pintu.

Dia membuka pintu dan terkejut saat di depannya ada Erham, pemuda itu hanya tersenyum sangat manis dan tatapan teduhnya.

Pemuda itu mengusap lembut kepala gadis itu.

Membuat bibir gadis itu turun dan air matanya kembali menetes, gadis itu paling tidak bisa saat menangis ada yang mengusap rambutnya atau memeluknya.

"Maafin Bryan ya? Dia emang begitu, sebetulnya dia tuh anak yang baik, dipelet kali dia sama si Mawar" sahut nya santai membuat Sara terkekeh sambil memukul lembut tangan pemuda itu dan menghapus air matanya.

Erham ikut
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status