Share

"Kamu dalam pengawasan saya."

Hari ini Ajun bisa bebas pergi disaat Jevran dan Naura pergi kerja. Dia diberi izin oleh Naura asal tidak pergi jauh dan kembali ke apartemen sebelum mereka pulang. Kenapa? Karena adiknya ini tidak tau daerah sini dan Naura takut terjadi sesuatu.

Saat ini Ajun berada di pinggir jalan, memesan makanan di kaki lima. Sejak kecil dia terbiasa makan di pinggir jalan seperti ini. Salah satu alasannya karena memang Kakaknya, Naura, sering mengajaknya makan di pinggir jalan. Gadis itu hanya ingin sang adik tidak memiliki gengsi untuk menjadi orang sederhana. Tidak harus pergi ke tempat makan yang mewah.

"Eh, kenapa Bang Rival telepon?" gumam Ajun merogoh sakunya saat merasa ponsel bergetar.

Sebelum mengangkat telepon pemuda itu lebih dulu meneguk minum hingga habis. Ia mengusap bibirnya sesaat dan mulai menekan tombol hijau. Benda pipih tersebut didekatkan ke telinga kanannya. "Halo, bang?" sapa Ajun.

'Kamu di mana sekarang? Seperti ramai kendaraan.'

"Lagi makan di jalan. Baru aja selesai,"
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status