Share

frustasi

Setelah mendapat Izin barulah Sisil masuk ke dalam rumah. Ia mengetuk pintu kamar Naura beberapa kali dan Naura yang berada di dalam sana sedikit berteriak.

"Masuk aja, gak dikunci."

Begitu Sisil masuk ia langsung kembali menutup pintunya. Dilihatnya Naura yang duduk membelakanginya, tengah menatap ke luar jendela. Tubuhnya terlihat kurus, sepertinya Naura tidak makan.

"Ra," panggilnya membuat gadis itu menoleh.

"Sisil? Kamu ke sini sama siapa?"

"Sama Arga. Cuma Om Bahar gak kasih izin buat masuk kamar."

Naura seketika memeluk temannya erat dan dibalas pelukan olehnya. Sebenarnya Naura ingin bertemu dengan Jevran tapi dia tidak tau bagaimana mengatakannya. Setiap melihat rumah di samping rasa sakitnya semakin bertambah. Tadi pagi dia juga dengar dari Papanya kalau ada orang yang membeli rumah bekas Joko di samping. Mungkin Jevran sudah tak mau rumah itu lagi.

"Gue tau semuanya dari Arga. Gue juga gak nyangka dan kaget banget ternyata Joko itu Jevran," kata Sisil.

"Aku beneran gak nyang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status