Share

Bab 46. Aku Mencintaimu, Crystal Mars

"Kau sudah menciumku tadi," sahut Crystal polos. Benar, 'kan? Tadi Alexant memang menciuminya. Dia berkata yang sebenarnya.

Alexant berdecak. Bukan ciuman seperti itu yang dimaksudkannya. Crystal masih polos, masih belum tahu ciuman yang sebenarnya, sepertinya. "Bukan ciuman seperti itu!"

Sepasang alis pirang itu terangkat. "Apakah ada ciuman lainnya?" tanya Crystal. Matanya menatap Alexant penuh tanda tanya. "Mama dan Papa juga menciumku seperti kau menciumku tadi."

Crystal benar-benar menggemaskan, terlalu polos. Jika gadis-gadis bangsawan seusianya sudah tahu berbagai jenis ciuman, dia malah belum paham. Alexant berteriak dalam hati. Setengah mati berusaha menahan diri agar tidak menerkam bibir mungil yang kembali mengerucut. Ia menarik napas dalam, mengembuskannya melalui mulut dengan kuat.

"Alexant, kau kenapa? Apa kau baik-baik saja?"

Pertanyaan bernada khawatir itu membuat Alexant tak dapat menahan senyum. Tentu saja ia tidak kenapa-kenapa, hanya terlalu banyak menahan dirin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status