Share

Proses Pendewasaan

“Cuma kita bertiga?”

Elok menatap pintu ruang VIP yang kabarnya disewa oleh Harry untuk pertemuan malam ini. Namun, hampir lima menit Elok berbasa-basi dengan Vira, Harry tidak kunjung muncul di dalam ruang tersebut.

“Mas Harry, nggak datang?” sambung Elok mempertanyakan keberadaan suaminya pada Vira.

“Harry harus keluar kota pagi ini, jadi nggak bisa hadir,” jawab Vira kemudian segera menuju inti pembicaraan mereka malam ini. “Jadi, El, aku mau membahas masalah mediasi denganmu sebelum hari persidangan. Kita bisa pakai jasa konselor pernikahan yang sudah terkenal dan benar-benar ahli di bidangnya.”

“Mbak, saya nggak mau mediasi, karena keputusan saya sudah final. Cerai.”

“Setidaknya, pikirkan Kasih,” ujar Vira tiba-tiba memasang wajah sendu karena mengingat putranya. “Kamu nggak mau dia bernasib seperti Awan, kan?”

“Vira, jangan bawa masalah pribadimu dalam pembahasan malam ini.” Lex berujar tegas, tapi tetap tenang. Sebenarnya, Lex bisa menebak mengapa Harry mendadak mengganti penga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (20)
goodnovel comment avatar
Naura Wisnu
betul.. banyak sy membaca novel skrng yg menggunakan kata2 yg menurut saya maknanya tidak sesuai konteks, contohnya kata seloroh ini yg sering muncul
goodnovel comment avatar
Yanti
terganggu dengan kata "seloroh". sdh kah author tahu maknanya ? lebih tepat menggunakan kata "sergah"
goodnovel comment avatar
Wur Yani
nah bener bngt..skakmat udah vira
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status