This Novel is owned by Ailana Misha
Please, don’t copy and remake!
Lois, perempuan berambut pirang itu menatap tajam sebuah LCD besar di ruangan meeting divisinya, Human Resources Department yang sedang ia naungi. Perempuan yang memakai blazer warna biru tua itu mendekapkan lengannya. Ia bersama tiga staffnya sedang mengawasi tayangan rekaman kamera yang berada di lobby perusahaan.
Di rekaman tersebut terlihat beberapa orang, meskipun sekarang waktu sudah menunjukkan office hours, jam untuk kerja di kantor Lois, orang-orang itu masih saja duduk di sofa yang berada di lobby, seperti sedang menunggu sesuatu.
“Aiden, apa yang ada di dalam kepalamu sekarang?” gumam Lois masih dengan suara yang rendah.
“Are you speaking to me?”
Lois terkejut saat rekannya menanyakan apakah ia sedang berbicara d
This Novel is owned by Ailana MishaPlease, don’t copy and remake!On April 18th, 2021Melbourne, AustraliaHari ini adalah hari pertama dia dan teman-temannya menginjakkan kaki di kampus mereka lagi semenjak liburan semesteran dimulai. Tadi gadis itu masih tidur saat teman-temannya menjemputnya di rumahnya, alhasil dandanannya ke kampus hari ini terlihat ala kadarnya, dia yang memang jarang pakai make up jika ke kampus, pagi ini semakin parah dengan wajah kusut masamnya. Lebih tepatnya wajah kusutnya yang keliatan lebih mayoritas daripada wajah imutnya.Gadis itu, Dania Adelaine Sanders, hari ini memakai dress terusan hijau tua di atas lutut, dress itu kedodoran baginya, tapi memang dasar yang wataknya tidak pedulian, hal semacam itu bukan hal yang besar baginya. Lagipula dia bukan gadis sem
This Novel is owned by Ailana MishaPlease, don’t copy and remake!At Dabella BakeryMelbourne, AustraliaAgak tergesa-gesa, dan agak berlari Dania akhirnya sampai di Dabella Bakery, toko roti langganan mamanya. Dania memasuki bangunan toko roti yang dipulas dengan cat bewarna kuning pucat sewarna dengan warna cheese cake seperti di salah satu etalase toko tersebut. Tak salah toko roti ini menjadi primadona ibu-ibu rumah tangga, selain karena toko tersebut yang sudah berdiri berpuluh-puluh tahun, dengan resep rotinya yang memiliki ciri khas, menurut Dania yang paling berperan adalah bagaimana pemilik toko roti ini dapat memadukan keinginan setiap layer pembelinya, baik remaja maupun orang tua, sebelas dua belas dengan ibunya lah.Dania mendekati meja cashier da
This Novel is owned by Ailana MishaPlease, don’t copy and remake!Melbourne, AustraliaSelama sisa liburan semesterannya, Dania gunakan untuk berkeliling perusahaan berskala menengah ke bawah yang sekiranya bersedia menampung dirinya sebagai anak magang, namun semua menolaknya padahal dia hanya baru bertanya apa mereka butuh anak magang.Padahal ini dia menawari tenaga tanpa upah, apalagi jika minta gaji? Pasti enggak mau sama sekali!Gadis bernama belakang Sanders itu sering mendapati dirinya membuat berbagai rencana untuk menghadapi ibu dosen pembimbing tersayangnya nanti saat kelas semesteran dimulai.Jujur saja, seorang dosen bernama lengkap Rose Amanda Jolie itu berulang kali membuat dirinya berpikir untuk mendrop
This Novel is owned by Ailana MishaPlease, don’t copy and remake!Collins Street, MelbourneIn AustraliaDi sebuah rumah berlantai tiga, di sebuah luxury housing di daerah Colins Street, Melbourne, nampak agak riuh dan ramai dari hari sebelumnya. Rumah yang biasanya sepi semenjak anak bungsu dari pemilik rumah tersebut meninggalkan rumah itu kini kembali hidup. Mungkin lebih tepatnya gaduh dan ribut sekali lantaran putra tuan mereka tiba-tiba pulang dengan disambut suara heboh wanita paruh baya, belum lagi ditambah dengan cekikikan-cekikan kecil pelayan-pelayan rumah tersebut.“Nak, jangan bercanda, mama bisa semakin tua karena memikirkanmu!” seru nyonya rumah tersebut.Seorang wanita yang tengah duduk di kursi keluarga itu terdengar merajuk, sapu tangan k
This Novel is owned by Ailana MishaPlease, don’t copy and remake!Sementara itu, kembali ke kampus Dania. Tak pernah sama sekali dalam diri Dania untuk membayangkan akan tiba saatnya dimana dia akan merasa ingin menjadi seperti Angela. Semua ini karena perihal bagaimana gadis bernama belakang Brown itu yang masuk dalam tim penelitian milik dosennya. Dia memang tak pernah punya niat untuk menyibukkan diri dengan semua hal yang bisa menguras energi dan otaknya. Dania dulu bahkan tak pernah keberatan jika Angela selalu hilang tiba-tiba tiap bertemu dengan Mr. Albert ataupun dosen lainnya, dan sekarang Dania sungguh keberatan saat Mr. Albert mengajak Angela pergi saat ini.Jika Mr. Albert tidak dapat mengizinkan Angela tinggal sesaat untuknya, setidaknya Mr. Albert juga mengajaknya ikut serta. Baiklah pada kapasitas apa juga, Mr. Albert mengajaknya ikut, kenal Dania juga hanya seba
This Novel is owned by Ailana MishaPlease, don’t copy and remake!Meskipun universitas tempatnya sekarang bukanlah universitas favorit nomor satu di negaranya, tetapi baginya kampusnya sudah sangat bagus dan lebih dari cukup bagi dirinya yang serba biasa–biasa saja ini. Seingatnya, mamanya dan dirinya bahkan terlalu bahagia hingga tujuh hari tujuh malam saat mengetahui dia bisa diterima di kampusnya itu. Dania Adelaine Sanders mengedipkan matanya berulang kali, ia hampir menolak prasangka tersebut, semua itu pasti masa dimana dia belum bertemu Mrs. Rose Amanda Jolie, ibu dosen galak satu itu, ya tuhan!Dengan kakinya yang kurus itu, Dania menapaki jalanan di gedung fakultas sebelah. Gedung bewarna putih di sebelah fakultasnya adalah fakultas Psikologi, di fakultas tersebut rutinitas mahasiswanya tidak sesibuk di fakultasnya. Mungkin cerminan dari apa yang diajarkan di fak
This Novel is owned by Ailana MishaPlease, don’t copy and remake!Menunggu Jeanne punya jam kosong di pagi hari, akhirnya hari ini datang juga. Dania pagi itu memutuskan menculik Jeanne dari kelas Business in Design milik gadis itu. Beruntungnya saat ia sampai di kelasnya, dosen yang mengajar Jeanne sedang izin tidak masuk kelas. Dari kemarin, Dania memiliki rencana untuk melihat tempat magang yang direkomendasikan oleh Angela. Jika Dania cocok, dia akan mengirimkan proposal magang yang tentu harus direviu terlebih dahulu oleh Mrs. Rose Jolie.Mengingat ibu dosen di fakultasnya satu itu, Dania sudah ingin pusing, mual, dan ingin muntah. Aduh, aduh.... Besar sekali dampak Mrs. Jolie di hidup masa muda seorang Dania Adelaine Sanders. Jadi tidak mengherankan jika sekarang baik Angela dan Jeanne sudah ada di tempat yang sama dengan Dania, untuk menemani gadis itu menginspeksi
This Novel is owned by Ailana MishaPlease, don’t copy and remake!Jangan berharap pada selain tuhan, apalagi berharap pada manusia. Bukankah di dalam kitab suci berulang kali dijabarkan bila menginginkan sesuatu seharusnya berdoa dengan bersungguh-sungguh, meminta kepada tuhan-nya, bukan malah meminta sana-sini kepada makhluknya. Kalau sampai seperti itu, menduakan tuhan namanya! Manusia memang makhluk tuhan yang memegang juara terkait mematahkan harapan sesamanya dengan begitu sempurna.Itulah yang terjadi dengan Dania sekarang. Karena terlalu berharap dengan seorang makhluk tuhan yang langsing, pinter, bintang kelasnya pula, sekarang gadis bernama belakang Sanders itu jadi jatuh ke jurang kekecewaan. Jurang yang Dania lagi nyari dimana letak tangga naiknya dan juga tali penyelamatnya di pinggir tebing jurang. Bahkan di situasi seperti ini Dania Adelaine Sanders