Share

Kabur membawa Yusuf

Sudah satu minggu aku di kurung dalam kamar, walaupun aku di kurung, aku tetap tahu bagaimana perkembangan Mbak Laras dan mas Ikhsan.

Mereka masih ngotot tidak mau mempertemukan aku dengan pak Lukas. Mbak Laras tetap dengan pendiriannya jika Yusuf adalah anak kandungnya.

Pagi itu seperti biasa, Rina datang membawakan sarapan untuk ku. Karena selama aku dikurung Mbok Minah dilarang berinteraksi dengan ku.

Sepertinya Mas Ikhsan maupun Mbak Laras sudah mulai curiga dengan kedekatan ku dengan Mbok Minah.

"Nyah. Tuan Ikhsan mau membawa Yusuf untuk pergi berjalan-jalan." ucap Rina dengan nada ketus.

"Tidak. Katakan sama mas Ikhsan jika aku melarangnya untuk membawa Yusuf." jawabku

"Aduh, Nyonya! Coba jangan membuat semuanya menjadi rumit."

"Kamu itu hanya pembantu disini, jadi jangan mengaturku."

"Aduh, Nyonya tidak sadar diri ya! Saya memang pembantu, tapi pembantu terhormat. Dari pada Nyonya..." cibirnya

Sebenarnya aku gedeg banget sama Rina, tapi karena aku ingin mengambil hatinya jadi a
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status