Share

Bab 38. Hadiah

Ibu Lucie meraih remote tv yang berada di depannya, tepatnya di atas meja. Ia menekan tombol off.l untuk mematikan televisinya. "Bener laki-laki kebangeten, sangat mengesalkan sekali." ujarnya.

Dan bu Lucie beranjak dari duduknya lalu membalikkan badannya, "Ehhh Hans, anak mama." serunya dia menyapa Hans dengan heboh karena ini sangat jarang terjadi Hans datang ke rumahnya, biasanya bu Lucie jika ingin ketemu Hans harus pergi ke kantornya.

Hans yang berdiri dengan membawa sebuah tas kecil di tangan kanannya dia pun terpana melihat mamanya yang sekarang yang makin cerewet dan hebih itu.

"Sudah selesai ma marah-marahnya?" tanya Hans kepada bu Lucie.

Bu Lucie memutarkan bola matanya, nampaknya dia masih sedikit kesal karena perasaannya terbawa oleh berita yang ditontonnya.

"Sudah." jawabnya ketus.

Dan Hans pun melangkahkan kakinya untuk duduk di sofa, dia duduk berhadapan dengan bu Lucie.

"Ini buat mama." memberikan sebuah tas kecil dan diletakkan di atas meja tepat di hadapan mamanya.

D
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status