Share

22-PERTOLONGAN

Sinar matahari perlahan-lahan muncul dari sela-sela gunung, cahayanya muncul dari sela-sela dedaunan dari pepohonan hutan. Membuat suasana terasa hangat, suara-suara burung pun mulai berkicau untuk menyambut pagi, mengantikan suara-suara binatang malam yang kembali ke sarang nya untuk beristirahat. Menandakan hari baru telah di mulai dan malam kini telah berganti jadi pagi.

Namun

Terlihat seseorang yang berdiri di depan celah batu dengan napas yang terengah-engah, tubuhnya terlihat kotor akibat lumpur yang mengotori bajunya, raut mukanya tampak lusuh. Seperti sudah lama dia tidak tertidur dan memastikan tubuhnya tetap terjaga. Celana yang di pakainya pun terlihat robek, banyak robekan-robekan kecil disertai luka darah yang meresap ke pakaian yang dipakainya. Keadaanya sungguh kacau, dia berdiri dan tidak bergerak dari celah batu itu. Seperti sedang menjaga sesuatu yang ada di celah batu tersebut.

“hah hah hah, akhirnya sudah pagi juga” katanya dengan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Ade Sebastian
koinnya terlalu mahal, jadi males beli koin buat buka bab novel ini, nunggu gratisannya saja, mending buat baca novel lainnya
goodnovel comment avatar
m shidiq
Jangan lupa baca prequel Warung Tengah Malam yang tidak kalah seru silahkan baca KUTUKAN LELUHUR ekslusif hanya di goodnovel
goodnovel comment avatar
Dora Borju
koinnya guede tiap buka episode baru
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status