Share

Mantan

Dina baru saja turun dari mobil, seperti beberapa hari ini Angga selalu mengantarnya terlebih dahulu dan anak-anak. Baru kemudian dia berangkat ke kantor dengan sopir pribadinya yang mengikuti di belakang.

Meski Dina mengatakan kalau itu terlalu berlebihan dan boros tapi laki-laki itu sepertinya tak peduli, dia tetap saja melakukannya dengan senang hati. Apalagi dia juga masih enggan untuk berdekatan dengan suaminya itu, apalagi pengakuannya kemarin yang telah berhasil memporak-porandakan hati Dina.

Ya sudahlah duit-duit dia juga, batin Dina kesal.

“Halo, Mbak sudah dengar berita terbaru belum?” Dina yang baru saja sampai di lobi kantornya tiba-tiba dikejutkan oleh Siska yang menarik tangannya agar sedikit menyingkir.

“Kamu apaan sih, Sis, masak beritanya nggak bisa nunggu,” jawab Dina dengan sebal.

“Issh ini penting banget, Mbak, Mbak Dina harus tahu.”

Tanpa meresa bersalah Siska terus menyeret t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status