Share

Bab 53

BAB 53

Satu jam berlalu dari waktu Falisha berpamitan, Zayn masih setia membeku di ruang tamu dan belum beranjak seinci pun dari sana.

Mbok Sari dan Pak Tarno saling berbisik mengintip dari balik tembok ruang tengah. Memerhatikan Zayn yang terdiam sembari memaku pandangan ke atas meja. Mereka takut jika tiba-tiba majikanya yang melamun mendalam itu kesambet dedemit lewat.

Sultan tiba-tiba saja berlari melintasi Mbok Sari juga Pak Tarno. Menerobos ke ruang tamu dan melompat naik ke pangkuan Zayn membuat lamunan Zayn buyar.

Sultan mengeong rendah dan menatap si pria tampan yang kini acak-acakan dengan jambang yang mulai tumbuh panjang di sepanjang rahang. Biasanya Zayn bercukur dua hari sekali, tetapi beberapa hari ini dia melewatkan itu.

Sultan merebahkan diri bersandar pada Zayn. Raut si kucing gendut tampak sedih tak bergairah. Mbok Sari bermaksud masuk ke ruang tamu untuk mengambil Sultan, takut Zayn berteriak marah lantaran phobianya terhadap kucing, tetapi Pak Tarno menahan leng
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status