Share

BAB 78. Siapa Yang Lebih Dulu?

“Kamu kenapa, Ga? Suntuk banget kelihatannya.” Arion melihat sahabatnya itu tampak pucat dan lelah. Makanan di depannya hanya berkurang sedikit.

Saga menghela napas dan menyandarkan tubuh ke kursi kayu. Mereka berdua sedang menghabiskan waktu istirahat di rumah makan pilihan Arion.

“Mau menikah saja, urusannya ribet, ya? Padahal cuma nikah doang,” keluhnya. “Mesti urus surat-surat, jadwal temu vendor, dan tetek bengek lainnya.”

“Ya, iya lah, Ga. Mau gampang, ya, kawin saja,” gurau Arion sambil tertawa.

Saga mendengus. “Nggak juga. Habis kawin, kalau ada hasil, ya, tetap ribet juga. Tapi … memang harus dijalani.”

Arion tersenyum. Ia membayangkan dua sahabatnya berjalan berdampingan di altar. Dalam hati, ia mengucap doa tulus untuk mereka.

“Nggak kerasa, ya … sebentar lagi kalian akan menikah,” ujar Arion pelan seperti ditujukan pada dirinya sendiri.

&

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status