Share

Panggil Aku Mas

Kiara hampir tidak percaya dengan apa yang ia dengar tadi. Seorang Ken menyatakan perasaan padanya? Ini seakan seperti mimpi bagi Kiara.

Tapi, dari semua keterkejutan itu. Ada satu hal yang membuat Kiara tidak terlalu memusingkan mengenai pernyataan Ken padanya. Iya ini semua tentang Ken.

Saat Kiara mulai menerima bibir Ken yang perlahan menyesap bibir Kiara penuh cinta, pria berwajah sempurna itu merusak keadaan manis itu.

Perut Ken berbunyi di waktu yang tidak tepat.

Ken sedang lapar!

Betapa terkejutnya Kiara. Matanya memicing ke arah perut berotot Ken yang masih tertutup oleh kemeja. Tiba-tiba tawa Kiara pecah. Ia bahkan melupakan siapa Ken.

"Apa kau akan menertawaiku terus, Nyonya Ardinanata?" tanya Ken menekaankan kalimatnya seraya menatap lekat wajah Kiara.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status