Share

Bab 16

Kinan gedebak-gedebuk di atas kasur super empuk itu. Dia tak bisa tidur meski Ken pergi sejak tadi. Lelaki itu tak bisa mengendalikan hasratnya yang tadi sempat terpancing. Namun, Ken sama sekali tak berniat untuk menuntaskannya dengan Kinan. Tidak. dia berpikir jangan sampai terikat dengan gadis itu terlalu lama. Apalagi kalau sampai dia hamil. Tidak terbayangkan oleh Ken jika harus menjadi ayah dalam waktu dekat ini.

“Gimana kalau dia nanti balik lagi pas aku tidur. Terus … aarggh, jangan sampai dia berbuat yang tidak-tidak.” Kinan bergumam sendiri.

“Dia tidak menganggapku sebagai istrinya, jadi … jangan sampai aku kelolosan. Curiga dia nggak akan mau tanggung jawab kalau aku sampai hamil.”

“Kenapa nasibku buruk sekali? Lepas dari Juragan Ganda, eh, sekarang malah harus nikah sama cowok kayak gitu.” Kinan terus menggerutu.

“Tapi … kalau dilihat secara fisik, sih, mendingan si Telor Asin. Paling nggak dia ganteng dan masih muda. Kalau Juragan Ganda, kan, aki-aki bau tanah. Hhmm.” Kin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status