Share

Sekedar peduli

Romeo menyugar rambut dengan kelima jemar tangan kanannya sambil berjalan ke arah Michele yang berdiri di depan lobi. “Hai,” sapa Romeo santai. Michele tersenyum, ia lantas mengikuti langkah Romeo menuju sepeda motor yang terparkir.

“Kita langsung ke sana? Genting banget kondisinya?” Romeo segera menghidupnya mesin motornya.

“Iya. Toko mendadak banyak orang, gue sama Mas Agam kewalahan. Sorry bikin lo ke toko lagi.”

“Nggak apa-apa. Ayo naik!” perintah Romeo. Michele sengaja datang karena membutuhkan Romeo, ia dapat alamat suami Serena dari Juno yang berkata jika Romeo bisa stand by kalau memang dibutuhkan bantuan.

Michele memeluk pinggang Romeo padahal ia tak meminta, tak mau ambil pusing, ia melajukan sepeda motornya dengan cepat.

Benar saja, di toko ramai. Usut punya usut karena sedang ada acara live musik di lapangan area perkantoran mewah itu. Banyak yang datang membeli makanan, minuman, bahkan stok camilan hampir ludes.

Michele sibuk di kasir, Romeo sibuk mengisi ulang display ca
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status