Share

bab 48

Mandi bareng yuk! " Ajak nya.

Aku tersipu malu mendengar ajakan itu. Ini emang bukan yang pertama kali, tetapi setiap mas reyhan mengajak itu, selalu saja aku merasa malu.

Aku hanya menjawab ajakan mas reyhan dengan anggukan kepala. Dan lelaki ku itu sudah tersenyum genit. Ia juga mengedip ngedip kan mata nya beberapa kali untuk menggoda ku.

**********

Malam ini, adalah malam kesekian purnama aku menjadi istri dari sosok mas reyhan.

Tetapi malam ini, adalah malam ke dua aku di rumah orang tua ku.

Kami berdua bercengkerama ringan setelah sholat isya' berjamaah. Membahas beberapa hal receh yang tak seharusnya di bahas, dengan di temani dua cangkir susu hangat.

" Abah sayang... " Panggil ku manja.

" Iya sayang... Ada apa? " Jawab nya.

" Malam minggu an yuk. Jalan jalan, sekalian nyari camilan " Ajak ku.

" Duh, dedek nya abah pengen apa nih? " Tanya mas reyhan seraya mengusap lembut perut buncit ku.

" Adek pengen bakso bakar, salad buah, sama takoyaki " Jawab ku terkekeh.

" Oke, sekarang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status