Share

Bab 38

Alpha menatap Gani yang duduk di sebelahnya. Begitu pula dengan Gani, menatap papanya sembari menikmati es krim yang mereka beli sewaktu Alpha menjemput Gani ke sekolah. Ini sebetulnya belum jam pulang Gani. Namun entah kenapa Alpha merasa tidak tenang dan khawatir hingga memutuskan untuk menjemput Gani lebih cepat.

"Tante Saras udah sampai di rumahnya pa?" tanya Gani setelah diam-diaman dengan Alpha yang belum juga mengalihkan tatapannya dari Gani.

Alpha mengedikkan bahunya. "Nggak tau."

"Emangnya nggak papa telvon?" tanya Gani pula.

"Nggak diangkat," jawab Alpha seraya memalingkan wajahnya dari Gani. Kini tatapannya tertuju pada layar laptop yang menampilkan rekaman cctv pagi tadi.

Alpha diam sejenak. Dia betulan telah menelvon Saras. Lima kali, tapi tak diangkat. Pada panggilan keenam, nomor Saras tiba-tiba tidak bisa dihubungi. Alpha tidak ingin langsung menduga-duga. Mungkin saja tidak ada sinyal di kampung Saras, makanya telvon dari Alpha tidak dijawab. Untuk saat ini Alpha ti
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status