Share

Bab 14

Waktu menunjukkan pukul tujuh pagi ketika Nauna keluar dari kamar dan berpapasan dengan Rey di dekat tangga. Langkah keduanya tertahan di sana, sama-sama terpaku untuk beberapa saat.

Nauna seketika teringat kejadian semalam—saat Rey memergokinya keluar dari ruang kerja Rudy pukul dua dini hari—hal yang masih dia khawatirkan sampai saat ini. Meski Dean mengatakan bahwa anak itu tidak suka ikut campur urusan orang lain, tapi rasa was-was tidak bisa hilang dari benaknya.

“Hai, Rey!” Nauna berusaha beramah tamah untuk menghilangkan rasa canggung di antara mereka. Dia menyapa dengan seulas senyum, tapi Rey malah berlalu begitu saja.

Tanpa sepatah kata pun, laki-laki itu menuruni tangga dengan langkah cepat, setengah berlari. Sementara Nauna tercengang di tempat—tidak menyangka sikap ramahnya berbalas abai.

“Apa-apaan anak itu?” Nauna bersungut-sungut, sedikit tidak terima dirinya diabaikan.

“Nau, kenapa?” Dean tiba-tiba saja sudah ada di dekatnya. Nauna hampir tidak sadar, jika laki-lak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status