Share

Ayah Marah Besar! (POV Ara)

"Kurang ajar! Awas saja kau Jaka! Tidak akan aku ampuni dirimu."

Ayah berteriak lalu mengambil vas bunga dan melemparkannya.

Untung saja vas bunga itu terbuat dari bahan plastik, jadi tak mudah pecah. Aku menatap Ayah dengan perasaan yang berkecamuk.

Baru kali ini aku melihat ayahku semarah ini, biasanya jika sedang marah Ayah pasti bisa mengendalikan amarahnya.

Kugenggam erat pakaianku, rasa takut menyeruak di dalam dada. Ibu memelukku lalu mengajakku untuk duduk di sofa.

Ibu pergi ke dapur dan kembali membawakan segelas air putih untukku.

Aku meminumnya hingga tandas, tenggorokanku rasanya kering sekali. Seperti sudah lama tak minum.

Kutatap Nandini yang melamun memandang vas bunga di lantai. Aku memandangi Ibu, sepertinya Ibu mengerti lalu menarik tangan Nandini.

Nampak raut terkejut darinya, aku segera mengajaknya duduk di sofa.

Sedangkan Ayah, dada Ayah naik turun. Nafasnya tak beraturan.

Ayah meremas rambutnya frustasi lalu duduk di sofa lainnya.

"Ayah ...," panggilku.

Baru saja
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Rania Humaira
si ara terlalu tolol,dungu dan lemah. cinta boleh tapi dungu jangan
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
bener jaka udah g waras dia dh g ada hormat nya sama orang tua buat apa d pertahankan Ra laki2 g sopan santun nya .k orang tua mu
goodnovel comment avatar
Amah Yuliana
bhhaihai jga saam kenal amin amin amin ya Alloh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status