Share

69. Tiiiiiiiiiiiiiidaaaaaaak

"Cepet buka!" ucap Saga yang masih tidak sabaran.

"Iya, sabar, Tuan!"

Ceklek!

Pintu kamar rawat inap VIP milik Viona dibuka oleh Asisten pribadinya Saga.

Seketika Saga dan Viona saling berpandangan sesaat setelah pintu kamar itu terbuka.

"Suamiku," gumam Viona menyebut nama Saga.

"Di ... di ... di-a," ucap Saga dengan jari telunjuknya yang mengarah ke Viona dan kedua bola matanya yang membulat melihat sosok gadis di depannya.

Napas Saga mulai memburu dan tanpa sadar tangannya bergerak mencekik

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status