Share

25. Kejutan Malam.

“Ben, antar aku ke Rumah Sakit!” suara singkat Sammuel yang berbicara melalui sambungan telepon dengan supirnya, Benny.

Sammuel segera beranjak dari kantor barunya yang berada di dalam kamar yang telah ditata oleh Wilson sesuai permintaannya, peralatan komputer super canggih dan terbaru sudah bertengger di sudut ruangan berwarna abu-abu dan hitam yang mendominasi.

Ruangan yang digunakan untuk melacak dan memantau Edward itu pun di lengkapi oleh beberapa sensor yang terhubung langsung dengan handphone Edward. Sebegitu penasarannya Sammuel terhadap perubahan Edward yang membuatnya sedikit curiga dengan Sang Kakak.

Hanya berbekal mantel Coat hitam tebal Sammuel sudah berada di basemen gedung apartemennya, disana sudah ada Benny yang sudah menunggu di sebelah pintu mobil yang sudah terbuka.

Benny melajukan kendaraan membelah jalanan ibukota yang masih begitu padat walaupun waktu sudah menunjukkan tengah malam, gemerlap lampu hias yang berwarna-warni di Kota berjuluk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status