Share

Jatuh Cinta Pada Orang Yang Salah

Adam tidak berkata apa-apa, dia sungkan tapi mau. Tidak munafik sosok Zeira di matanya sekarang seperti sajian yang menggiurkan. Itu terjadi karena satu rumah.

"Teh, kita pikir-pikir dulu saja! Teteh nggak jijik apa digauli oleh tua bangka itu?" Neni masih mencoba menyadarkan Zeira. "Hush, Neni! Kamu tak harus berbicara seperti itu kalau tidak setuju! Kamu 'kan dari dulu memang tak pernah menyukai Tetehmu bahagia!" Adam sedang memojokan Neni. "Jangan bawa-bawa masa lalu, Pak RT. Neni tahu bagaimana perlakuan Neni dulu, tapi tidak dengan sekarang. Neni 'kan sudah bilang ketika memberikan kalung punya ibunya Teh Zeira. Jangan kesalahan masa lalu orang terus saja diungkit!" Neni mencoba mengingatkan kembali. Pada dasarnya menusia memang mengingat kesalahan orang menahun lamanya, kendati kebaikan lebih banyak.

Zeira membisu dengan mata mengarah ke kedua mata Adam hingga ada satu menit. Baru saja Zeira hendak berbicara, suara handphone Adam berbunyi. Dia pun langsung melirik ke arah benda
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status