Share

Chapter 62

    "Lusa, aku akan ke luar kota!" tuturnya kepada Arsen dengan nada datar dan tanpa menoleh ke arahnya.

    "Untuk apa? kau marah kepadaku? kau mau meninggalkanku?"

Arsen menjadi panik. Bola matanya bergerak dengan cepat. Terlihat juga jakunnya naik turun, nampak sekali jika dirinya sedang gelisa. Gladis berbalik dengan mengangkat sudut bibirnya.

    'Oke! dia bisa dipercaya,' batinnya. Gagal bagi dirinya untuk bersikap acuh kepada pria itu. Arsen mendekatinya dan memeluknya. Memohon agar Gladis tidak meninggalkannya.

    "Hustt! siapa yang akan meninggalkan siapa? Rugi sekali jika aku meninggalkanmu. Jadi aku berangkat keluar kota karena ada rapat dari perusahaan untuk menemui kolega di sana."

    "Kamu tau, betapa takutnya aku? berapa lama?"

    "M-maaf .... Sehari saja kok."

     Senyum ramah dan tatapan mata penuh kasih yang biasa dia perlihatkan untuk Arsen

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status