Share

Chapter 63

    Dia tidak mau mengingat lagi kejadian malam itu. Sakit masih terasa, ia merasa seperti ujian mental dan fisik. Belum lagi beban nanti yang harus dirinya tanggung, karena dia juga tidak tau nasib kedepannya seperti apa?

    "J-jadi gimana?" Jenni terus menghujani Gladis dengan rasa penasarannya. 

    "Gimana apanya?" Suara si pria manja dari belakang membuat mereka terkejut.

Bulu kuduk keduanya sampai berdiri. Mereka menoleh kebelakang untuk memastikan sumber suara tersebut. Reska berdiri di depan pintu dengan melipat tangan dan menyipitkan matanya. Jenni mengangkat kedua bahunya ketika Gladis memberi isyarat, kenapa Reska bisa berada di sana?

    "Kalian seperti menyembunyikan sesuatu?"

     Sebelum Jenni membuka mulutnya, Gladis lebih dulu meremas tangannya. Mereka saling melirik satu sama lain. "E-enggak kok, gimana lusa aja, ini soal perjalanan bisnis," alasan Gladis kepada teman pria

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status