Share

EMPAT PULUH SATU

Kinara sedang duduk di samping Reiko yang melihat dokumen pinjaman bank milik keluarga Radhika di sofa dekat meja kepala keluarga, sementara sang kepala keluarga melempar semua surat permintaan maaf, permohonan dan mengungkit kebaikan masa lalu ke dalam perapian.

Reza yang duduk di seberang Kinara membandingkan dokumen asli dan palsu lalu mencoretnya bersama Arka.

Kepala keluarga Radhika dan istrinya, Oza dan istrinya lalu saudara-saudara Oza duduk bersimpuh di lantai marmer dingin.

"Tuan besar, saya minta maaf karena keluarga kami telah ceroboh menyentuh salah satu orang anda. Tolong maafkan kami." Kata kepala keluarga sambil bersujud membenturkan kepalanya di lantai.

Lina terkejut, baru kali ini melihat ayah mertuanya yang berwibawa melakukan hal serendah itu.

"Sepertinya baru pertama kali kamu melihat pemandangan ini?" tanya Kinara ke Lina.

Lina terkejut lalu menundukkan kepalanya.

"Harusnya kamu bersyukur, suami dan keluarga suami masih melindungi kamu. Mereka tidak melempar semua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status