Share

Bab 179 b season 2

"Mar, kamu ngapain?" tanyaku. Pertanyaan basa-basi meskipun aku tahu apa yang sedang Maryam kerjakan saat ini.

"Lagi nyuci piring, Mas. Nanggung, bentar lagi selesai," jawab Maryam tersenyum.

Ada rasa miris dalam hati ketika Maryam masih bisa tersenyum disaat seperti ini. Meskipun aku tahu, Maryam pastilah sangat lelah saat ini. Terlihat dari peluh yang membasahi kening Maryam. Padahal, cuaca malam ini cukup dingin karena hujan gerimis sedari tadi.

Aku tak melihat kehadiran Ibu ataupun Dini di dapur. Itu artinya, Maryam hanya sendiri mencuci piring dan perabotan sisa bekas memasak acara siang tadi. Aku membuang nafas kasar, pastilah Ibu yang sudah menyuruh Maryam untuk mengerjakan ini semua sendirian. Aku bukannya suuzon pada Ibuku sendiri, tapi memang begitulah sikap Ibu jika tak suka pada seseorang. Selalu berbuat sesuka hati.

"Astaga, Mar, harusnya kamu gak perlu nyuciin piring sama perabotan ini," ujarku.

"Gak papa, Mas. Gak enak lihatnya, kalau pada kotor semua begini."

"Ya udah,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status