Share

I promise, this is the last!

Otakku masih bekerja lamban ketika Affar ingin mengenalkanku pada anaknya. Tanpa aba-aba ia menarik tanganku menuju mobil. Samsul segera membuka pintu mobil lalu menampilkan seorang balita laki-laki yang usianya sekitar satu tahunan dalam pangkuan baby sitter.

Dia terlihat sehabis menangis, dengan sedikit sisa ingus yang terlihat di atas mulut, mata sembab, dan ekspresi wajah sendu. Mulutnya terlihat manyun menahan tangis.

Ketika Affar mengulurkan tangannya, Devan kecil langsung meraih tangan Affar lalu berceletoh khas anak balita tengah merajuk. Mulutnya makin manyun menggemaskan dengan pipiku gembul yang ingin sekali kumakan. Lalu kepalanya disandarkan di pundak Affar.

"Dev, kenalin nih tante Audrey." Ucap lembut Affar sambil mengusap sayang rambut lebat Devan.

Aku tersenyum tulus ke arah Devan lalu mengusap lembut sisa air mata dan ingusnya tanpa merasa jijik.

"Hai ganteng. Kok nangis sih? Kan jagoan."

Devan masih manyun dengan menatapku aneh. Aku tersenyum lalu mengusap kepal
Juniarth

Beri bintang 5 nya ya? Beri komentar yang membangun. Makasyieehhh

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (9)
goodnovel comment avatar
Sarti Lestari
kian km koq brengs*k sich,,sasha kok lapar mulu y,,jgn2 ad kian junior di peruty
goodnovel comment avatar
Elly Astutik
thor,crazy up dong
goodnovel comment avatar
Elly Astutik
kian kayak psikopat atau gak gangguan jiwa kayak adekny
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status