Share

Bab 53. Benih Cinta Tulus

Laila dan Doni keluar dari ruang rawat inap Rizwan dan segera pulang ke rumah. Sedangkan Shilla kembali duduk di samping Rizwan. Digenggamnya lelaki yang menjadi sandaran hidupnya sembari diusap punggung telapak tangannya. Rizwan mengerjabkan mata dan memanggil nama Shilla.

"Shil, Shilla," suara lirih meluncur begitu saja dari mulut Rizwan. Shilla menatap kedua mata Rizwan, hatinya begitu tenang melihat Rizwan sudah siuman.

"Mas, aku di sampingmu. Apa kamu mendengarku?" Shilla kembali menyadarkan Rizwan.

"Shil, aku minta maaf," suara lemah dari bibir Rizwan.

Kedua mata Rizwan berkaca-kaca melihat Shilla mendampinginya. Digenggamnya tangan Shilla seakan tak memperbolehkan dia pergi darinya. Tak ada yang bisa diungkapkan kecuali rasa syukur atas kebahagiaan yang didapatkannya.

"Kamu tak salah, Mas." Shilla membelai kepala Rizwan sesekali mendaratkan ciuman di dahinya.

"Shil, maafkan aku sudah menyusahkanmu," ucap Rizwan. Seketika Shilla mencium tangan Rizwan yang mengenggam tangannya.
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status