Share

40. Rahasia Siska

Siska merasa situasi nya, tidak nyaman untuk nya. Memilih untuk pamit pergi dari tempat itu, lalu masuk ke dalam kamarnya.

"Dia sangat pandai bersandiwara." Ucap Biantoro.

Rumi menoleh ke arah Biantoro, dia pun jadi bingung menghadapi soal ini. Rumi pun sebenarnya tidak ingin lagi berhubungan dengan Siska, karena pengkhianatanSiska, namun rasanya terlalu kejam jika dia membiarkan Siska hidup sendirian dalam kondisi seperti itu.

Rumi tidak menanggapi ucapan Biantoro barusan, dia memilih naik menuju kamarnya untuk bersiap pergi ke kantor.

Biantoro memperhatikan Rumi yang sedang kebingungan karena mesin mobilnya yang tidak mau menyala.

Biantoro menghampiri Rumi, "Ada apa?" Tanya Biantoro.

"Enggak tahu, tiba-tiba mobilku tidak bisaa menyala," jawab Rumi.

"Aku hubungi bengkel, kamu biar aku antar." Ucap Biantoro.

Rumi menatap Biantoro sesaat, "tidak usah, aku naik kendaraan online saja, aku takut kamu terlambat." Tolak Rumi.

"Aku bos nya, jika aku terlambat juga tidak akan ada yang memara
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status