Share

54. Senyum Cantik Pagi Hari

Fea menggerakkan badannya, tapi ada sesuatu yang menahan dan terasa berat. Fea membuka mata. Wajah tampan yang begitu dekat ada di depannya. Dada Fea seketika berdebar. Arnon, tidur, tampak pulas. Tangan pria itu memeluk pinggang Fea. 

Fea tersenyum. Semalam rupanya dia tertidur saat menunggu Arnon mandi. Acara istimewa malam pertama lewat. Fea masih mengenakan baby doll utuh. Arnon juga memakai kaos meski tanpa lengan. 

"Suamiku ..." lirih Fea berucap sambil tersenyum. "Kamu tampan sekali. Tidak salah Tuhan memenuhi hatiku dengan cinta untuk kamu." 

Fea menyentuh lembut pipi Arnon. Tidak ada gerakan. Arnon benar-benar terlelap. 

"Apa semalam kamu ga bisa tidur?" bisik Fea. "Maaf, malam pertama kita berlalu begitu saja." 

Pelan-pelan, Fea memindahkan tangan Arnon. Dia turun dari ranjang dan menuju interkom di meja kecil dekat meja rias. Fea memesan makan pagi dan minta dibawakan ke kamar. Dia mau buat kejutan buat Arno

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status