Share

Bab 1290

Dia begitu tidak sabaran sampai-sampai tidak sempat menutup jendela.

Dari tempat yang jauh dan lebih tinggi, mengandalkan penglihatannya yang sangat baik, Markus dengan sekali pandang bisa langsung mengenali wanita yang ditekan oleh Harvey di dinding dengan kedua tangannya ditahan dengan paksa di atas kepala.

Wajahnya yang secantik bunga persik itu diwarnai dengan rona merah muda yang menawan, karena sentuhan Harvey membuatnya memiringkan kepalanya dengan posisi yang agak canggung.

Harvey menggendongnya masuk ke kamar tidur dan yang terjadi selanjutnya persis seperti yang ada di film-film dewasa.

Markus menyalakan sebatang rokok. Terlihat jelas bahwa rasa cinta Harvey terhadap wanita ini jauh lebih mendalam daripada yang dirumorkan.

Akting bisa dipalsukan, tetapi mata tidak bisa. Tatapan Harvey penuh dengan cinta.

Sudah jam tiga sore ketika Selena bangun lagi. Dia melihat roknya yang dikoyak oleh Harvey tadi dan mengerutkan kening, "Sayang sekali roknya."

Harvey, yang baru saja selesai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status