Share

Ciuman sepanjang malam

"Ciuman."

"Bos."

"Aku berani jamin kalau aku akan langsung sembuh jika menciummu sepanjang." Theo tersenyum sambil meyakinkan Kirani.

Kirani menggeleng perlahan. Ia tidak bisa membiarkan dirinya berciuman dengan Bosnya itu sepanjang malam. Selain karena tidak bisa menahan gairah jika Theo sudah mulai memperdalam ciumannya, dia juga harus segera pulang karena tidak mau keluarganya khawatir.

"Kirani."

"Bos. Aku mau pulang."

Theo menarik napas berat melihat Kirani yang teguh pada pendiriannya. Ia tidak bisa memaksa Kirani untuk menuruti keinginannya.

"Oke." Theo akhirnya kembali berbaring di atas ranjang. Ia menarik, lalu memejamkan mata.

Sementara itu, Kirani merasa bersalah karena tidak bisa menuruti permintaan Theo kali ini. Ia tidak ingin kebablasan seperti tadi.

Kirani mengambil tas jinjingnya di atas meja rias. Matanya terbelalak sempurna ketika melihat bekas tanda kepemilikan di lehernya.

"Bos." Kirani duduk di tepian ranjang, lalu menepuk-nepuk bahu Theo dengan kuat.

"Ada apa?
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Dian Ibrahim
rebutan Kirani niihhh si bayi besar n bayi kecil......gimn nnti klo dah nikah ya......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status