Share

67. Waktu Berdua

Setelah setengah jam berlalu, Leina membuka mata. Rasa kantuk yang dia alami sudah berangsur memudar.

Bertepatan dengan dia bangun dari sofa, ada suara langah kaki mendekat. Saat dia menoleh— terlihatlah sang kekasih yang membawa sekantong makanan pesanan.

"Kamu baru bangun?" tanya Arsen sambil menaruh kantong makanan itu di atas meja. Dia duduk di atas karpet, berhadapan dengan mea tersbeut, lalu mengeluarkan semua kardus makanan dari dalam kantong.

Leina ikut duduk di atas karpet, bersebrangan meja dengan sang kekasih itu. Dia tersenyum melihat semua makanan yang dipesan.

Ternyata, Arsen memenuhi permintaannya untuk membeli pizza. Jadi, banyak sekali makanan di meja. ada sebotol soda, sebotol bir, kemudian burger, pizza dan beberapa makanan penutup seperti kue dan keripik kentang.

"Kamu beli banyak banget," katanya.

"Anggap saja perayaan." Arsen mengambil botol bir terlebih dahulu, lalu dituangkan ke gelas yang sudah diisi dengan es, dan diminum.

Leina mengambil burger, dan langsun
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status