Share

Bab 679

Tatapan mata Raymond menjadi lembut. 'Apa aku ada di dalam hidupmu?'

Dia tidak bisa mengucapkan kata-kata itu. Itu akan membebani Yasmin.

Klara sedang duduk di kafe. Dia meminum kopinya sambil melihat ke luar jendela.

Dia melihat Yasmin sedang berjalan ke arahnya, tapi Yasmin tidak bersama Raymond.

Sebelum Yasmin sempat duduk, Klara sudah bertanya dengan tidak sabar, "Bagaimana? Apa yang kalian bicarakan tadi?"

"Kenapa kamu sangat penasaran?" tanya Yasmin sambil menopang dagu.

"Dia kemari bukan karena dia tahu kamu ada di sini, 'kan?"

"Apa yang kamu pikirkan?" Yasmin merasa ibunya terlalu pandai berimajinasi. "Dia sudah bilang dia datang ke sini untuk bekerja."

"Berapa lama dia tinggal di sini?" tanya Klara.

"Dua hari lagi dia pulang."

"Kebetulan sekali. Kita juga belum mau pulang. Ajak Raymond makan malam bersama kita."

"Nggak perlu, deh?" Yasmin tidak mau terlalu sering bertemu dengan Raymond.

"Kenapa kamu begitu kurang ajar? Dulu Raymond sangat baik padamu. Dia juga membantumu merah
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status