Share

Bab 753

Lauren berjalan tanpa menghiraukan mereka.

Beberapa pria itu bersiul ke arah Lauren, tapi Lauren berpura-pura tidak mendengar mereka.

Puntung rokok jatuh di depan kakinya dan itu membuatnya tiba-tiba berhenti.

Lauren tidak mengucapkan sepatah kata pun dan lanjut berjalan.

Salah satu preman langsung menghalangi jalannya.

"Hai, Cantik. Kamu mau pergi ke mana? Apa kamu mau Kakak menemanimu? Kami punya waktu sekarang." Tatapan pria itu terlihat sangat cabul.

Beberapa pria yang tadi bersandar di dinding telah mengelilingi Lauren sehingga Lauren tidak bisa berjalan maju maupun mundur.

"Nggak perlu. Apa kamu bisa meminggir?" tanya Lauren.

"Kenapa kamu nggak perlu? Kamu terlihat sangat memerlukannya." Pria di depannya berjalan mendekat.

Lauren mundur selangkah, lalu dia melewati dari samping pria itu dan mempercepat langkahnya.

"Cantik, jangan pergi, dong." Preman itu meraih bahu Lauren.

Tatapan mata Lauren menjadi tajam. Dia menangkap tangan preman itu dengan tangan kirinya, kemudian dia mena
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status