Share

Bagian 82

Ilma terisak dengan segala kepedihannya. Sementara Juan, terlihat puas sudah merenggut paksa kehormatan gadis yang meringkuk di sampingnya dengan perasaan hancur.

“Ilma,” panggil Juan lirih. Tangannya memegang pundak Ilma.

“Jangan sentuh aku!” teriak Ilma keras. Berusaha bangkit menahan sakit di salah satu anggota tubuhnya. Namun, 

Dengan tertatih bangkit dalam keadaan tertutup selimut, menahan rasa sakit pada salah satu anggota tubuhnya.  Bercak darah terlihat di atas seprei putih. Gadis malang itu merangkak di atas lantai memungut bajunya yang berserakan. Dengan linangan air mata, Ilma memakai semua untuk menutup tubuh yang telah dianggapnya kotor. Netranya menelisik mencari dimana penutup kepalanya berada, tapi tidak ada. “Ilma, aku akan mengantarmu,” ujar Jun yang telah duduk dengan memakai celana pendek yang ia kenakan seblumnya.

“Jangan sebut

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Murni Aty
nah itu buah yg kamu tuai krn mebdzolimi orang lain dan menyebut murahan..
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status