Share

PENGUNTITAN

"Apa yang terjadi?"

Kristo masih berdiri di sana, berdiri sambil memasukkan kedua tangannya ke dalam saku jaket, menatap kedatangan Ariza. Gadis itu terlihat seperti siluet misterius yang muncul tiba-tiba dari hutan Pinus.

"Jangan cari lagi Lilymu," Gadis itu meraih helmetnya dengan tenang, mengibaskan rambutnya ke belakang lalu mengenakan benda pelindung itu dikepalanya.

"Maksudmu?" Pemuda berwajah rupawan itu mengangkat alisnya.

"Dia sudah berakhir."

"Ariza..."

Perempuan itu memandang Kristo. Saat itu, Kristo menyadari bahwa warna mata Ariza biru dan separuh hitam. Pemuda itu terhenyak di bawah permukaan.

"Kau percaya padaku, bukan?" tuntut ketua Poison itu pula. Kristo, mengangguk tanpa ragu.

"Sejak awal, gadis itu datang untuk mengincarku. Dia berasal dari dimensi yang sama denganku. Tapi dia tidak akan dapat lagi kembali kesini."

"Kau mengirimnya pulang?"

"Lebih dari itu."

Ariza tampaknya tidak niat bicara lagi. Dia menaiki kendaraannya, menatap Kristo sejenak.

"Aku minta maaf ka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status