Share

PERASAAN BIMBANG

Suara denting sendok beradu dengan piring mendominasi ruangan itu. Sarapan pagi yang terasa dingin meski makanan yang tersaji masih hangat bahkan panas. Tak ada yang berbicara, baik Kei maupun Arka sama-sama fokus dengan makanannya.

“Ambilkan aku air!” Arka memulai pembicaraan dengan kalimat perintah.

Rumi yang memang berada disana mendekat hendak menuangkan air ke dalam gelas, namun Arka mengangkat tangan memberi isyarat agar gadis itu berhenti. Rumi pun menunduk lalu kembali mundur.

“Biarkan istriku tercinta yang melayaniku,” ucap Arka.

Kei yang semula menunduk menyantap makanannya mengangkat kepala, ia menatap Arka seolah bertanya untuk memastikan pendengarannya tak salah.

“Kenapa menatapku? Apa kamu tidak mendengar? Ambilkan aku air!” sentak Arka.

Kei sampai terjingkat kaget mendengar sentakan itu. Tak ingin berdebat di pagi hari, Kei memilih menuruti permintaan pria itu. Ia berdiri dan mengahampiri Arka lalu menuang air ke dalam gelas yang ada di samping pria itu.

“Harusnya kamu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status