Share

Bab 51

Bab 51

Penjara Adalah Tempat Kalian

"Apa benar, jika Ibu membunuh Papa? Dengan membekapkan bantal?!" tanya Izzah yang kini tak lagi bisa membendung emosinya.

Bu Citra dan Desi saling menunduk, kini keduanya tak berani bersuara karena memang sudah ketahuan belangnya.

"Jawab! Jangan hanya diam saja! Asal kalian tahu, di rumah ini kupasang puluhan kamera pengintai, jadi apa yang kalian lakukan aku sudah mengetahuinya!" teriak Izzah.

Izzah kini makin mendekat ke arah mertua dan kakak iparnya itu berdiri. Dengan tapatapan matanya yang tajam. Hal itu tentu saja membuat Desi ketakutan.

"Maafkan kami, Zah. Eh...maafkan Ibu..." ucap Desi lirih.

"Maaf? Dengan mudahnya kamu bilang maaf, Mbak? Setelah apa yang kalian lakukan?! Aku sebenarnya tahu, jika selama ini kalian merencanakan ingin mencelakai hingga ingin membunuhku, tapi aku masih diam saja! Tapi kali ini, tak ada maaf untuk kalian!" Izzah semakin tampak sengit.

Tiba-tiba, Widodo dan Alif masuk, dan langsung ikut ke dapur.

"Ada apa ini,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Fany Chandra
seru!! gitu dong
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status