Share

160

Darto juga mengerutkan keningnya, dia juga setuju dengan kata istrinya, suara itu datangnya dari dalam,

Keduanay saling pandang, tanpa kata mereka seolah punya pikiran yang sama, sesaat kemudian keduanya membulatkan mata, tanpa aba-aba, sontak keduanya dengan kompak membuka pintu dan menghambur kembali ke dalam rumah,

Sampai di dalam rumah Darto berjalan mengendap, Ninik mengekor di belakang, Darto mengamati sekeliling, tapi ternyata tidak ada sesuatupun yang mencurigakan,

“Alhamdulillah tidak ada apapun humai” ujar Darto nyaris berbisik

“iya Bi, kalau ada apa-apa tentunya mbok Rah dan Susi jadi heboh, keliahtannya Susi istirahatya tenang, syukurlah” ujar Ninik, Darto manggut-manggut mengerti,

“Kalau begitu ayuk kita segera pergi ke rumah ustad” ajak Darto segera menggamit tangan Ninik, mereka berduapun segera melangkah pergi,

Sementara itu di dalam kamar Susi,

“Mbok Rah, suara apa itu kog seperti petasan besar meletus” tanya Susi yang tadi sempat kaget juga mendengar suara menggeleg
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
bilal mughits
lama euy update ya
goodnovel comment avatar
Madao Masuru
tolong klanjutannya dong
goodnovel comment avatar
Vivi
masih penasarannn thor... lanjuttt updatenya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status