Share

Bab 247. Jebakan yang Tak akan Diketahui

“Jelita, apa kamu sudah mengerjakan laporan yang Tuan Kaivan butuhkan?” Anika bertanya seraya menatap Jelita yang tampak sibuk dengan laptopnya.

“Sudah, Anika. Aku sudah mengerjakan semua laporan yang dibutuhkan Tuan Kaivan,” jawab Jelita dengan senyuman anggun di wajahnya. “Oh, ya, Anika. Apa hari ini Tuan Kaivan memiliki meeting sampai larut malam?” tanyanya ingin tahu dengan suara yang tenang.

“Ah, kebetulan sekali kamu bertanya, Jelita. Aku sampai lupa memberitahumu.” Anika mengarahkan kursinya ke Jelita. Menatap Jelita dengan tatapan lekat. “Sekitar satu jam lalu, Tuan Kaivan menghubungiku. Beliau mengatakan malam ini aka nada meeting mendadak dengan salah satu rekan bisnisnya dari Surabaya. Tapi, Jelita … aku tidak bisa menamani Tuan Kaivan. Meeting baru dimulai sekitar jam sembilan malam. Aku hari ini memiliki acara keluarga. Apa kamu bisa menggantikanku, Jelita? Kalau kamu tidak bisa, aku—”

“Aku bisa … tentu aku bisa menggantikanmu, Anika. Kamu tenang saja. Serahkan ini semua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status