Share

Bab 39. Dikejar Wartawan

Kaivan mengempaskan tubuhnya ke kursi kerjanya. Memejamkan mata lelah. Ya, pikiran Kaivan begitu kacau. Kaivan memutuskan untuk ke mendatangi perusahaannya malam-malam seperti ini. Bukan tidak mau pulang menemui Krystal, tetapi dengan pikiran kacau ditambah luka lebam di wajahnya akibat pukulan sang ayah membuat Kaivan tidak ingin Krystal mencemaskan dirinya. Pun Kaivan tidak mau Krystal bertanya-tanya ada apa dengannya. Lebih tepatnya Kaivan belum ingin menceritakan apa yang terjadi. Kaivan takut kalau Krystal menjadi cemas.

Suara ketukan pintu terdengar membuat Kaivan langsung mengalihkan pandangan ke arah pintu, dan menginterupsi untuk masuk. Ya, Kaivan tahu siapa yang datang. Sebelumnya Kaivan sudah meminta Doni menghapus semua foto dirinya yang tengah mencium Krystal.

“Tuan.” Doni melangkah masuk ke dalam ruang kerja Kaivan. Dia menundukan kepalanya kala tiba di depan Kaivan.

“Bagaimana? Apa kamu sudah menghapus foto-foto yang tersebar di internet itu?” tanya Kaivan dingin dengan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status