Share

Bab 80. Pembelaan Kaivan

Krystal melangkah masuk ke dalam halaman belakang rumah mengikuti Elisa—ibu mertuanya yang berada di depan. Sebuah taman yang luas, dan tertata begitu rapi. Ya, Krystal mengagumi rumah dari mertuanya itu. Rumah yang entah memiliki ukuran berapa meter persegi. Rumah ini sangat besar dan mewah. Bahkan jauh lebih besar dari rumah yang ditempatinya dengan Kaivan.

“Mengagumi rumah ini?” Elisa menatap Krystal yang sejak tadi tak henti menatap keindahan taman belakang rumahnya. Nada bicaranya pelan namun terdengar angkuh.

Krystal tersenyum. “Rumah Bibi sangat indah.”

Elisa menatap dingin Krystal. Melihat seluruh penampilan wanita yang ad di hadapannya ini. Ya, Elisa mengakui Krystal memiliki wajah yang sangat cantik. Kulit putih bersih. Penampilannya pun modern dan tidak memalukan. Andai saja Krystal lahir dari keluarga yang terpandang, mungkin dirinya akan memberikan restu.

“Aku dengar kedua orang tuamu sudah tiada?” Elisa memulai percakapannya. Meski dia telah mengetahui tentang Krystal da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status