Share

Saling Adu Pandang

Samsul mulai terangsang dengan perkataan Pak Dadang mengenai perawan yang katanya enak. Hasrat birahinya tiba- tiba timbul. Miliknya pun tak terasa sudah menegang.

Keringat dingin mulai menitik di dahinya. Jantungnya berdebar- debar, sejak mengkonsumsi obat kuat dari dokter. Samsul selalu ingin melakukan kontak fisik. Tapi apalah daya. Istrinya Mila sudah pergi dari sisinya.

Pada siapa ia harus lampiaskan hasrat nya hari itu. Pikirannya semakin kalut. Pekerjaan di atas meja yang seabreg, ia abaikan begitu saja.

Samsul lalu beranjak berdiri dan melangkah menghadap jendela kaca kantornya. Ia mulai melakukan olah raga kecil agar bisa menyeimbangi hawa nafsunya.

Kedua tangannya diangkat ke atas kemudian ia mengatur nafasnya agar stabil. Tapi tetap saja burungnya menegang. Samsulpun duduk bersila sambil memejamkan matanya. Tapi justru yang terbayang wajah istrinya yang sedang bercumbu dengan berondong muda.

Deg!

Sekilas Samsul mengingat sesuatu. Barangkali ini yang di rasakan Mila sa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status