Share

Diandra Melana Rayan

Elvano berkutat dengan setumpuk dokumen di hadapannya, pria itu sangat fokus. Sampai-sampai tak menyadari jika jam makan siang sudah terlewat.

"Sibuk sekali Dokter Elvano sekarang, ya."

Elvano mendongak kala mendengar suara yang tak asing lagi baginya. Dia melepas kacamata yang bertengger pada hidung bangirnya sembari menyandarkan punggung pada kursi kerjanya. "Kamu tidak bekerja?"

Pria itu mengangkat bahu acuh tak acuh, lalu mengambil duduk di sofa. "No, aku cuti seminggu. Mau liburan sama istri. Biar makin langgeng dan lengket."

Elvano memasang raut malas, apalagi kala melihat wajah jenaka yang Zion tampakkan. "So, bagaimana pembahasan kita ditelepon waktu itu."

Seketika Elvano bangkit dari kursi kebanggaannya. Dia melangkah ke arah Zion sembari membawa dokumen yang berada di atas mejanya. "Coba baca, dan cek sendiri."

Zion membaca serius isi dokumen itu, sedetik kemudian kening pria itu berkerut. Lalu menatap Elvano dengan bibir menganga. "Wah! Parah sekali, jadi dia tidak s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status