Share

27. Modus

Aku sedang bercengkrama dengan Tuti dan Yuyun. Sementara Joko, Rafi dan Mas Syafiq sedang berada di ruang tamu. Setiap minggu, kami menyempatkan mengunjungi Ibu. Kalau sempat ya menginap seperti sekarang ini. Tadi malam kami tidur disini. Niatnya kembali ke Purwokerto besok senin.

“Gimana?” tanya Tuti.

“Gimana apanya?”

“Jadi istrilah.”

Aku tersenyum, “Menurutmu?”

“Ck. Udah gak nangis-nangis lagi, ‘kan?”

“Ah, kamu Tut,” ucapku dengan menahan malu.

“Hahaha. Kayaknya langsung buka segel juga ini hahaha.”

“Tutiii,” rengekku. Ah, aku jadi malu.

“Buka segel apa? Emangnya Mbak Ambar habis beli apa sih? Baju?”

“Astaga! Aku lupa masih ada satu gadis polos. Kalau yang ini lagi suka volos di kamar. Hahaha.”

“Tutiiii.” Aku memukul lengan Tuti keras. Tuti sendiri hanya tertawa saja. Puas memukuli Tuti, aku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status