Share

Akad nikah Rido dan Santi

Airin akhirnya menyerah, ia lebih memilih pergi saat itu juga. Sebenarnya, ada rasa tak tega melihat Airin mendapatkan penolakan dari Raffa. Tapi, itulah kehidupan, apa yang kita tanam itu yang kita tuai.

Tapi sebelum pergi, Airin seperti membisikkan sesuatu pada Rido.

"Awas kalau Kau berani lakukan itu!" bentak Rido dengan raut wajah memerah menahan amarah. Entah apa yang di bisikin Airin sehingga Rido jadi tersulut emosinya.

"Kita lihat saja nanti," ucap Airin seraya hendak melenggang pergi.

"Kau mengancamku Airin!" Rido menarik tangan Airin dan memelintirnya ke belakang. Tapi, Airin tak meringis kesakitan sedikit pun, malah dia tersenyum sinis.

Beruntung anak-anak sudah di bawa Resti ke dalam rumah untuk menonton kartun, sehingga mereka tak sempat melihat adegan itu. Apalagi Raffa, betapa terpukulnya hati anak itu kalau sampai melihat percekcokan antara papa dan mamanya ini.

Airin bergeming, ia masih dengan senyuman angkuhnya, karena telah mampu menyulut emosi Rido.

"Apa-apaan ini
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status