Share

60. Demi Uang

Hari itu langit biru cerah lambat laun terselubung oleh cakrawala pekat yang berhias beribu bintang. Hari yang cukup melelahkan untuk seorang Aldo yang seakan menopang seluruh perusahaan beserta tanggung jawabnya.

Namun sewaktu ia sedang memutar setir mobilnya di pertengahan jalan, senyumnya terkembang mengingat dirinya telah berhasil mengemban permintaan Budi yang ditujukan padanya. Entah kenapa, ia bahagia bisa mewujudkannya. Menurutnya Budi adalah sosok yang rendah hati dan menyayangi anaknya. Orang seperti itu pantas bahagia. Dan Aldo senang bisa menjadi salah satu dari kebahagiaan orang tua tersebut

Tak terasa mobilnya telah memasuki pekarangan rumah. Dengan pola yang sama, ia langsung memasuki garasi lalu menggiring kaki menuju kamar lewat perbatasan pintu garasi-ruang tamu. Ia juga sempat melirik Rianty yang diam membeku berada di depan televisi dengan wajah yang datar.

"Aduh…" pekik halus Rianty setelah Aldo berderap beberapa langkah mendekati anak tangga.

Hal tersebut langsu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status