Share

Bab 66. Pulang Kampung

“Mi, kita kemana cih? Kok naik mobil becal begini?” tanya Bayu ketika mobil besar yang kami tumpangi melaju di jalanan lintas provinsi itu. Bayu kebingungan, karena memang tak pernah kubawa pulang ke kampung halamanku yang tidak ada bandaranya. Kampung halamanku hanyalah sebuah pulau kecil yang indah, yang dipenuhi lokasi wisata dengan destinasi yang memanjakan mata. Namun, sayang, belum ada bandara di sana.

Untuk bisa ke pulau itu, aku hanya bisa menggunakan bus. Kemudian disambung dengan kapal kecil. Bayu yang belum pernah melihatnya sama sekali, sangat terpesona dengan perjalanan kami. Ia tak hentinya tersenyum sepanjang waktu. Ia begitu antusias melihat semua itu. Sementara, aku terkantuk-kantuk di sampingnya yang terus berceloteh.

“Mi, kita mau ke kampung Mimi? Kampung itu apa?”

Aku kembali membuka mata yang mulai terpejam, saat mendengar pertanyaan Bayu itu. Ia ternyata tidak tertidur sama sekali. Perjalanan kami yang sudah berlanju

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Yus Dasriani
mantap ceritanya......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status